Sampai menit ini,
aku bingung bagaimana mengucapkan selamat datang dengan baik pada 2015.
Rasanya,
2014 terlalu indah dan berkah.
2014 terlalu indah dan berkah.
Banyak perjuangan,
harapan,
kawan, dan
kenangan.
harapan,
kawan, dan
kenangan.
Berjuang untuk lulus dari bangku kuliahan;
mencari pekerjaan dan menaruh harapan;
lebih banyak mengenal kawan dan menghargai sebuah pertemuan; serta
memutuskan untuk kembali lagi ke bangku kuliahan.
mencari pekerjaan dan menaruh harapan;
lebih banyak mengenal kawan dan menghargai sebuah pertemuan; serta
memutuskan untuk kembali lagi ke bangku kuliahan.
Ah,
segalanya memang layak untuk diperjuangkan
agar menjadi sebuah kenangan yg membanggakan, ya.
segalanya memang layak untuk diperjuangkan
agar menjadi sebuah kenangan yg membanggakan, ya.
Yah,
walau 2014 terlalu indah untuk ditinggalkan...
walau 2014 terlalu indah untuk ditinggalkan...
Namun kini, aku berteriak...
Hey, sayang! Liat 2015 telah datang!
Tahun yang akan kita isi dengan lebih banyak tawa,
kehangatan,
kasih sayang, dan
beribu keberkahan.
kehangatan,
kasih sayang, dan
beribu keberkahan.
Mari kawan, kita ucapkan selamat datang pada kisah-kisah selanjutnya!